Pelaksanaan assessment dalam seleksi jabatan di TNI AD saat ini menjadi metode yang diharapkan mampu menghasilkan Komandan Satuan yang terbaik dan mumpuni. Penyelenggaraan assessment terkait dengan materi yang dilaksanakan dan pertimbangan pengarahan jabatan setelah lulus assessment. Para pejabat personalia adalah personel yang membidangi assessment sekaligus pengarahan jabatan personel sehingga lebih memahami bagaimana penyelenggaraan assessment yang ideal. Penelitian dikembangkan dengan menggunakan metode deskriptif dengan mencocokkan antara realita empiris dengan teori yang berlaku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa assessment merupakan metode yang tepat untuk menyaring Perwira calon Komandan Satuan. Materi dalam assessment perlu ditambah diantaranya penilaian aspek riwayat jabatan/track record sehingga akan didapatkan Komandan Satuan yang benar-benar terbaik dan mumpuni.