Film merupakan sebuah media yang dibentuk yang melibatkan audio dan juga visual serta banyak digunakan sebagai media hiburan dan pelepasan letih usai bekerja di siang hari. Tetapi film juga memiliki pengaruh yang besar dalam penyaluran pesan. Film dalam tema keluarga kerap kali banyak digemari oleh berbagai kalangan karena selalu memiliki makna dan pesan tersirat didalamnya. Obyek utama dalam film ini adalah satu keluarga yakni Pak Rendra, Ibu Ajeng dan ketiga anaknya yakni Angkasa, Aurora dan Awan. Penelitian ini dianalisis lebih mendalam dengan menggunakan teori semiotika Charles Sanders Pierce dan Teori Johari Window dalam mengkaitkan dengan sikap silent treatment pada setiap adegan yang ada di film. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa di dalam film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini sikap atau karakter silent treatment kebanyakan ditunjukan oleh karakter Aurora yang sudah dimulai sejak ia masih kecil. Apabila prilaku silent treatment tersebut terus menerus dilakukan akan mengakibatkan berbagai banyak masalah diantaranya mengalami gangguan kesehatan mental. Dalam film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini mengingatkan kita bahwa betapa pentingnya berkomunikasi apalagi di dalam keluarga. Harapan peneliti didalam penelitiannya sekiranya dapat dijadikan bahan renungan dalam bersikap dan menjalin komunikasi yang baik kepada sesama bahkan kepada keluarga. Peneliti juga berharap agar penelitian ini dapat dilakukan kembali di masa mendatang dengan fokus yang berbeda.