Abstrak: Arsip sebagai sumber informasi harus dikelola dengan baik agar dapat ditemu kembali dengan mudah ketika dibutuhkan. Arsip berperan penting dalam kegiatan operasional laboratorium, begitu juga arsip di laboratorium Pendidikan Biologi Universitas PGRI Semarang. Arsip dibutuhkan saat ada audit atau penilaian, untuk melacak alat yang hilang atau rusak, melacak inventaris alat dan bahan laboratorium dan sebagai jurnal kegiatan di laboratorium. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana pengelolaan penyimpanan arsip dinamis dan mengidentifikasi kendalanya. Metode yang digunakan adalah metode kualiatif dengan teknik pengumpulan data wawancara pada asisten laboratorium, laboran, dan kepala laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala dalam pengelolaan arsip adalah kurangnya ruang penyimpanan arsip, penyimpanan arsip tidak sesuai dengan kategori dan banyak arsip yang menumpuk yang sudah berusia 10 hingga 20 tahun, sehingga untuk mengatasi hal tersebut harus membuat jadwal retensi arsip serta menata ulang penyimpanan arsip.