AbstrakPengelolaan keuangan desa merupakan sebuah usaha untuk membantu pengaturan pemerintahan desa, praktik pembangunan desa, membimbing masyarakat desa dan penguatan masyarakat desa. Kebijakan anggaran harus bertujuan untuk menaikan ketepatan dan efektivitas ekonomi desa dengan meninggikan pendapatan desa dan menekan inefisiensi sumber daya. Mengetahui penyusunan laporan keuangan desa yang akuntable di Desa Bayan dan untuk mengetahui penyusunan laporan pertanggungjawaban Desa Bayan bisa sesuai dengan waktu yang ditentukan merupakan maksud dari penelitian ini. Metode kualitatif digunakan dalam penelitian in (deskriptif kualitatif). Sumber data penelitian ini berdasarkan data primer dan data sekunder.Hasil dari penelitian membuktikan terdapat ketidaksesuaian pada Buku Kas Umum Pemerintah Bayan dikarenakan tidak mencatat Jurnal Penyesuaian Atas Silpa 2021. Serta adanya keterlambatan pada pencairan DD Tahap 1 2022 dikarenakan penyusunan surat pertanggungjawaban (SPJ) yang tidak sesuai waktu yang ditentukan. Dikarenakan kurangnya SDM dan pengetahuan Tugas Pokok dan Fungsi (TUPOKSI) dari masing-masing Perangkat Desa. Sehingga mempengaruhi hasil laporan keuangan desa, seperti keterlambatan SPJ sehingga mempengaruhi proses pencairan anggaran untuk kegiatan yang lainya.