Salah satu usaha dalam industri sigaret adalah Pabrik Sigaret di wilayah Kabupaten Bojonegoro. Adapun kondisi yang dialami oleh Pabrik Sigaret Kabupaten Bojonegoro berkaitan dengan stress kerja dan kinerja pegawai yang diperoleh peneliti dari observasi terhadap kedua variabel adalah pada Pabrik Sigaret Kabupaten Bojonegoro peringkat stress kerja dan kinerja pegawai termasuk lumayan besar. Maksud dari pembahasan ini yaitu agar mengetahui hubungan antara kinerja karyawan Pabrik Sigaret Kabupaten Bojonegoro dengan tingkat stres kerja yang dialami karyawan di Pabrik Sigaret Kabupaten Bojonegoro. Metode kuantitatif digunakan dalam penelitian ini. Pada penelitian ini, angket diberikan kepada 60 narasumber demi menggumpulkan informasi. Pada penelitian ini, Analisis semple Random Sampling digunakan sebagai metode pengumpulan sampel. Pada saat mengolah informasi, model yang dipakai pada pembahasa ini yaitu model deskriptif dan analisis regresi linier tunggal. Dari temuan uji hipotesis, kinerja karyawan dipengaruhi signifikan negatif oleh stress kerja. Dimana untuk R square berjumlah 9,8% yang berarti stres kerja mempunyai efek kepada kinerja pegawai berjumlah 9,8%. Dari penelitian ini peneliti berharap bahwa dapat digunakan untuk perbaikan perusahaan mengenai pengelolaan tingkat stress kerja dan kinerja pegawai. Peneliti memberisaran supaya perusahaan selalu mengawasi dan menolong pegawai untuk mengontrol stress yang diderita karena apabila jumlah stress terjadi lumayan banyak pasti akan memberi pengaruh kepada turunnya kinerja pekerja.