Penelitian ini didorong berdasarkan permasalahan rendahnya kemampuan motoric kasar anak pada kelompok B . RA Aisyiyah kampung Daeng. Penelitian ini ditujukan untuk dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar anak melalui kegiatan melempar bola pada kelompok B. RA Aisyiyah Barembeng. Untuk mencapai tujuan, dilakukan penelitian tindakan kelas jenis dua siklus. Setiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B. RA Aisyiyah kampung Daeng yang berjumlah 10 orang. Data - data dikumpulkan melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Data peningkatan kemampuan motoric kasar anak dianalisis kuantitatif dengan metode persentase, lalu dikonsultasikan pada indikator keberhasilan yaitu penelitian dianggap berhasil apabila > 75 persen kemampuan motoric kasar anak berada pada kriteria berkembang sesuai harapan (BSH). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : terjadi peningkatan kemampuan motoric kasar anak melalui melempar bola pada kelompok B. RA Aisyiyah kampung Daeng; Kemampuan motoric anak meningkat dari siklus I dan II , yaitu pada siklus I , sejumlah 3 atau 30 persen anak didik berada pada kriteria berkembang sesuai harapan ( BSH) meningkat pada siklus II yaitu 8 atau 89 persen anak berada pada kriteria berkembang sesuai harapan (BSH); dan indikator keberhasilan penelitian telah tercapai yaitu kurang lebih 75 persen kemampuan motoric kasar anak berada pada kriteria berkembang sesuai harapan ( BSH)