Latar belakang penelitian ini adalah masih kurangnya keaktifan dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika materi KPK dan FPB berdasarkan hasil observasi dan wawancara.. Satu hal yang mudah dipahami ketika nilai siswa khususnya pada mata pelajaran FPB dan KPK masih minim karena siswa memiliki pemahaman matematika yang lemah. Jika nilai siswa masih rendah, bisa dikatakan prestasi akademik siswa sudah pasti kurang memuaskan. Tujuan penelitian ini untuk menjadikan siswa lebih aktif dan hasil belajar FPB dan KPK pada siswa kelas IV SDN 1 Pengatigan Banyuwangi melalui pendekatan Pendidikan Matematika Realistik (PMR) menjadi lebih baik dengan memberikan pembelajaran matematika realistik kepada siswa sekolah dasar dan mendeskripsikan penerapan langkah-langkahnya. Siklus yang dirancang untuk penelitian ini dilakukan dalam dua putaran yang dibagi menjadi lima pertemuan. Setiap pertemuan dilaksanakan dengan menerapkan sistem Kemmis dan Mc. Taggart, yang meliputi empat tahapan dalam setiap periode siklus. Penelitian ini menggunakan siswa sekolah dasar sebagai subjek yang dikenai tindakan. Persentase prestasi siswa dan jumlah siswa yang menyelesaikan studi kemudian dianalisis dari data yang terkumpul melalui instrumen penelitian. Penerapan langkah-langkah pembelajaran matematika realistik dengan tugas kontekstual, tutorial, diskusi kelompok, diskusi kelas, membandingkan hasil diskusi dan menarik kesimpulan terbukti dapat mengaktifkan siswa dan hasil belajarnya menjadi lebih baik. Observasi, dokumentasi dan tes digunakan sebagai teknik pengumpulan data. Hasil penelitian akan menunjikkan pada persentase keaktifan siswa tampak meningkat dalam siklus I, siklus II berturut-turut, yang akan menentukan perkembangan belajar siswa