Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiaatan Mencocok untuk Menstimulasi Kemampuan Menulis Pada Kelompok A TK DWP 1 Asembagus. Kegiatan mencocok gambar dengan media alat cocok dapat mengasah motorik halus anak, karena dalam mencocok gambar, anak melatih gerakan yang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu dan dilakukan oleh otot-otot kecil (halus) serta memerlukan koordinasi yang cermat. Penelitian ini bertujuan untuk Meningkatkan motorik halus melalui kegiatan mencocok guna menstimulasi kemampuan menulis kada Kelompok A. Metodelogi penelitian terdiri atas subjek penelitian yaitu, siswa, pendidik, dan pengelola. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif yang dijadikan sebagai acuan dalam pengumpulan data. Alat penilaian yang digunakan untuk observasi aktivitas anak berupa skor. Dalam pelaksanaannya penelitian ini terbagi atas dua siklus, yaitu siklus I dan siklus II. Setiap siklus dilaksanakan 5 hari dengan tindakan 2x30 menit pada setiap kali pertemuan. Pada siklus I memberikan pengajaran secara umum dan siklus II berkenaan dengan perumusan materi perbaikan pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dalam keseluruhan pembahasan dan pengamatan yang telah dilakukan, hasil belajar yang diperoleh mulai dari sebelum tindakan, pertemuan 5 siklus I, pertemuan 5 siklus II mengalami peningkatan. Adapun jika di persentasekan sebelum tindakan kemampuan motorik halus anak (menulis) kelompok TK A yaitu 50%, setelah distimulasi dengan kegiatan mencocok pada siklus I sedikit mengalami peningkatan yaitu 66%, dan pada siklus II hasil belajar mengalami peningkatan yang baik hingga mencapai 90%. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah melalui kegiatan mencocok dapat mestimulasi motorik halus (kemampuan menulis) anak.