ABSTRAKDengan perubahan perilaku anak-anak yang di pengaruhi dengan mudah asses internet banyak anak yang berperilaku menyimpang dengan norma -norma adat istiadat juga norma agama yang merugikan orang lain dan kurang menghargai sesama. Perilaku-perilaku tersebut merupakan indikasi tidak memiliki kecerdasan emosional. Kecerdasan emosi diperlukan untuk mencapai kesuksesan dalam menjalani kehidupan yang penuh dengan tantangan. Kemampuan ini seharusnya ditanamkan pada anak sejak usia dini agar tertanam kuat dan menjiwai perilaku anak. Keluarga merupakan kelompok sosial terkecil, pertama dan utama tempat anak belajar apapun, melalui pembiasaan dan permodelan. Pola pengasuhan anak-anak menjadi tanggung jawab keluarga, karena hal tersebut dapat mempengaruhi dalam membentuk perilaku anak. Permasalahannya, apakah pola asuh orang tua dapat berpengaruh terhadap kecerdasan emosional anak dan pola asuh orang tua mana yang lebih besar dapat mempengaruhi kecerdasan emosional anak pada UPT SD Negeri Boro 02 Kecamatan Selorejo Kabupaten Blitar . Tujuannya, mendiskripsikan pengaruh pola asuh orang tua terhadap kecerdasan emosi anak dan mendiskripsikan pola asuh orang tua yang lebih besar dapat mempengaruhi kecerdasan emosi anak pada UPT SD Negeri Boro 02 Kecamatan Selorejo Kabupaten Blitar. Jenis penelitian ini ialah kuantitatif, dengan jumlah populasi sebanyak 40 siswa dan setelah sampel ditentukan secara purposive sampling, didapatkan sampel sejumlah 40 siswa. Metode pengumpulan data, meliputi angket pengukuran gaya orang tua/pola asuh orang tua, angket pengukuran kecerdasan emosional anak, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisa data statistik menggunakan program SPSS regresi linear berganda. Hasil penelitian ini ialah F hitung > F tabel (33,144 > 2,641) dan signifikansi