Pengenalan warna untuk usia (3-4 tahun) sangat penting untuk dikembangkan,karena warna dapat merangsang indera penglihatan anak, oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anak untuk mengenali warna dengan penerapan metode eksperimen pada anak-anak di kelompok KB pada anak usia dini. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus.Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pengamatan dengan instrumen berupa lembar observasi. Data Dikumpulkkan telah dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan metode analisis statistik kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kemampuan untuk mengetahui pengetahuan warna terhadap anak setelah penerapan metode eksperimental. Hal ini dapat dilihat dari keuntungan rata-rata persentase kemampuan untuk mengetahui warna dari siklus pertama 64,75% yang berada dalam kategori sedang dan meningkat menjadi 83,81% pada siklus kedua pada kategori tinggi sehingga nilai rata-rata persentase kemampuan tahu anak-anak warna meningkat dari siklus I ke siklus II 18,43%. Jadi dari hasil penelitian menerapkan metode eksperimen agar dapat di pahami oleh anak.Kata kunci: pengenalan warna, metode eksperimental, kemampuan untuk mengenali warna.