Penelitian ini dilakukan karena rendahnya keterampilan menulis tegak bersambung siswa kelas 3 SD Negeri 4 Bulukerto pada mata pelajaran bahasa indonesia. Berdasarkan pra siklus dari 12 siswa hanya ada 4 siswa yang tuntas dan 8 siswa yang belum tuntas.Masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana penerapan keterampilanmenulis tegak bersambung mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan metode latihan terbimbing pada siswa kelas III SD Negeri 4 Bulukerto? 2) Bagaimana peningkatan keterampilan menulis tegak bersambung mata pelajaran bahasa indonesia pada siswa kelas III SD Negeri 4 BulukertoMetode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK).Model PTK yang digunakan adalah model Kurt Lewin yang terdapat 4 tahapan pelaksanaan yakni perencanaan, observasi, tindakan dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas SD Negeri 4 Bulukerto yang berjumlah 12 siswa. Pengumpulan data dilakukan peneliti melalui observasi, wawancara, tes dan dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) penerapan metode latihan terbimbing untuk menulis tegak bersambung telah dilakukan dengan baik. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil observasi aktivitas guru pada siklus I yaitu 77,7 dan mengalami peningkatan pada siklus II yaitu 93,3. Hasil observasi aktivitas siswa pada siklus I yaitu 72,3 dan peningkatan pada siklus II yaitu sebesar 92,8. Jumlah siswa yang tuntas pada siklus I yakni 4 siswa dan pada siklus II 6 siswa yang tuntas. Nilai rata-rata kelas pada pra siklus yaitu 55,5 meningkat pada siklus I yaitu 64,6 dan mengalami peningkatan yang signifikan pada siklus II yakni 82,3.2) Presentase ketuntasan siswa pada pra siklus hanya 30,7% mengalami peningkatan pada siklus I sebesar 61,5% dan peningkatan pada siklus II sebesar 84,61%. Siklus II sudah mencapai indikator kinerja ≥ 80 dan ≥ 80% sehingga penelitian ini dikatakan berhasil.