Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil belajar siswa yang rendah terhadap materi konsep perkalian dasar. Hasil belajar siswa rendah disebabkan oleh beberapa faktor seperti guru terlihat monoton, kurangnya antusias siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, dan penggunaan media pembelajaran konkret yang kurang tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi konsep perkalian dasar di kelas II dengan menerapkan penggunaan media konkret yang tepat yakni papan perkalian. Jenis dari penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian berlangsung selama 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari 4 komponen yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tes tertulis, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman yaitu analisis model interaktif. Hasil belajar siswa dikatakan tuntas apabila presentase ketuntasan klasikal mencapai 85% dengan nilai KKM ≥70. Pada siklus I terjadi peningkatan terhadap hasil belajar siswa, akan tetapi belum signifikan karena persentase ketuntasan klasikal hanya 50%. Pada siklus II terjadi peningkatan terhadap hasil belajar siswa dengan presentase ketuntasan klasikal mencapai 88,88%. Jadi, dapat dismpulkan bahwa penerapan penggunaan media papan perkalian dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas II pada materi konsep perkalian dasar.