Tujuan dalam penelitian ini yaitu peneliti ingin menganalisa mengenai Dana Alokasi Khusus (DAK) serta Tingkat pada Pengangguran yang akan mempengaruhi pada Indeks Pembangunan Manusia(IPM) pada Indonesia. Untuk pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik full sampling. Untuk data yang diambil yaitu data yang terdapat pada Indonesia yang merupakan sebagai contoh penelitian. Dan pengambilan data menggunakan Tabel Indeks Pembangunan Manusia yaitu pada Tahun 2016 – 2018 dan LKPD Provinsi pada Tahun 2016 – 2018. Untuk teknik anlisis akan menggunakan regresi linier berganda dengan berdasarkan pada hasil yang akan dilakukan pada Dana Alokasi Khusus serta Tingkat Pengangguran dimana secara simultan dapat mempengaruhi pada Indeks Pembangunan Manusia secara negatif. Akan tetapi, tidak semua Dana Alokasi Khusus(DAK) tidak akan mempengaruhi IPM. Namun, sebaliknya pada Tingkat Pengangguran (TP) akan mempengaruhi pada Indeks Pembangunan Manusia. Untuk pendapatan dana dari APBN akan didistribusikan pada daerah tertentu yang mempunyai tujuan untuk menunjang dalam hal mendanai secara spesifik dalam urusan pada daerah dan sesuai pada prioritas nasional dapat disebut dengan Dana Alokasi Khusus(DAK). Selain pada pendapatan nasional perkapita salah satu parameter alternatif yaitu IPM dimana dalam mengetahui sebuah keberhasilan dalam pembangunan yang dilakukan negara.