ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah anak-anak Kelompok B TK Nurul Badri dapat meningkatkan keterampilan motorik halusnya dengan melipat kertas origami. Dua belas anak di grup B menjadi fokus dari peningkatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian Tindakan Kelas, yaitu membandingkan tindakan remedial yang dilakukan sebelum, selama, dan setelah serangkaian 10 sesi. Nilai rata-rata tersebut menunjukkan bahwa tahap pra-siklus meliputi anak yang belum berkembang sebesar 17%, dan masih banyak dari anak tersebut yang tergolong tidak sempurna dalam hal kemampuan untuk meningkatkan kemampuan fisik motorik halusnya melalui kegiatan seperti melipat kertas origami. Oleh karena itu program dilanjutkan ke siklus 1, dimana persentase nilai siswa 48% meningkat cukup baik, namun masih perlu perbaikan. Tingkat kelulusan 84% siklus kedua dianggap berhasil dan memadai. Skor rata-rata menunjukkan bahwa keterampilan motorik halus dapat dikembangkan secara efektif melalui latihan melipat kertas.