Dalam proses pembelajaran, seorang pendidik harus memiliki kemampuan yang baik dalam memilih dan menentukan metode pembelajaran yang dianggap sesuai dengan materi yang ingin disampaikan kepada peserta didik, dan juga sesuai dengan karakter peserta didik tersebut. Metode pembelajaran yang digunakan memiliki tujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik terutama siswa kelas V sekolah dasar pada mata pelajaran IPA mengenai materi zat tunggal dan zat campuran. Dalam hal ini peneliti memilih metode demonstrasi dalam upaya meningkatkan hasil belajar IPA pada materi zat tunggal dan zat campuran siswa kelas V MI Jam’iyyah Islamiyyah, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, semester 2 tahun pembelajaran 2022/2023. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang peneliti lakukan, diketahui bahwa hasil belajar IPA siswa kelas V mengenai materi zat tunggal dan zat campuran rata-rata masih rendah. KKM disekoah tersebut adalah 70 untuk mata pelajran IPA. Pada prasiklus siswa yang mendapatkan nilai tuntas hanya 33%, sedangkan pada siklus 1 hasil belajar siswa sudah mulai ada peningkatan dimana siswa yang mendapatkan nilai tuntas sesuai KKM sebanyak 43%, Pada siklus II siswa kelas V mengalami peningkatan nilai yang cukup baik yakni sebanyak 73% siswa mendapatkan nilai sesuai KKM bahkan di atas KKM. Dengan demikian, metode demonstrasi bisa dijadikan pilihan metode yang cocok untuk digunakan dalam pembelajaran IPA materi zat tunggal dan zat campuran.