Penelitian bertujuan untuk meningkatkn kemampuan menggunting menggunakan media gambar di TKN 1 Tungkal Ilir. Karena kemampuan menggunting merupakan bagian dari aspek motork halus,maka kemampuan ini perlu dikembangkan atau ditingkatkan jika terjadi kesulitan. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas, dengan strategi pegumpulan data menggunakan observasi, unjuk kerja, pemberian tugas,portofolio dan hasil karya . Jumlah anak dalam penelitian yakni, 19 orang anak, terdiri dari 11 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. yang berusia antara 4-5 tahu yang dipilih dengan tekhnik proballity sampling, yaitu anak kelompok A di TKN 1 Tungkal Ilir. Peneliti menggunakan kriteria penilaian BB atau Belum Berkembang, MB atau Mulai Berkembang, BSH atau Berkembang Sesuai Harapan, BSB atau Berkembang Sangat Baik, sebagai tolak ukur kemampuan menggunting anak dengan harapan 57,90% anak mampu Berkenbanga Sangat Baik atau BSB. Dari penelitian yang telah dilaksanakan ditemukan bahwa penggunaan gambar sebagai media belajat di TKN 1 Tungkal Ilir dapat meningkatkan kemampuan menggunting anak. hal tersebut dapat dilihat dengan mengurutkan proses penelitian dari Prasikus > Siklus 1 > siklus 2 (hasil akhir)telah terjadi peningkatan dengan hasil pada kriteria BB atau Belum Berkembang dari 42,10% 10,53% > 0%. MB atau Mulai Berkembang 10,53% > 31,58% > 10,53%, BSH atau Berkembang Sesuai Harapan 31,58% > 42,10% > 31,58%, BSB tau Berkembang Sesuai Harapan 15,80% > 15,80% >57,90%.Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan menggunting anak melalui media gambar di kelompok A TKN 1 Tungkal ILIr.