ABSTRAKSiswa SD pada umumnya menganggap mata pelajaran IPA merupakan salah satu bidang ilmu pengetahuan yang tergolong sulit dimengerti dan dipahami. Akibatnya siswa kurang berminat untuk mengikuti pelajaran IPA, akibatnya nilai IPA siswa yang diperolehnya tidak mencapai optimal.Pembelajaran IPA sebaiknya dilaksanakan secara inkuiri ilmiah (acientific inquiry) untuk menumbuhkan kemampuan berfikir, bekerja, dan bersikap ilmiah serta mengkomunikasikannya sebagai aspek penting kecakapan hidup. Oleh karena itu pembelajaran IPA di SD menekankan pada pemberian pengalaman belajar secara langsung melalui penggunaan dan pengembangan keterampilan proses dan sikap ilmiah. Keterlibatan dan aktivitas yang besar dalam pembelajaran diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar IPA yang diperoleh siswa.Pada penelitian menggunakan dua tabel pengambilan data yaitu data kualitatif dan data kuantitatif yang kemudian dibandingkan total hasilnya sebelum dan sesudah menggunakan media gambar pada pembelajaran IPA di SD.Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan hasil dan minat belajar siswa dengan menggunakan media gambar.