Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 002 Kiyap Jaya pada pembelajaran IPA melalui metode demonstrasi. Metode demonstrasi merupakan salah satu pendekatan yang efektif dalam pembelajaran sains, di mana guru secara langsung menunjukkan bagaimana suatu konsep atau proses ilmiah dilakukan. Penelitian dilaksanakan dalam bentuk tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, yang melibatkan 26 siswa sebagai subjek penelitian. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum penerapan metode demonstrasi, ratarata nilai kelas pada mata pelajaran IPA adalah 65,00 dengan persentase ketuntasan 53,85%. Setelah penerapan metode demonstrasi selama empat pertemuan, terjadi peningkatan signifikan dalam hasil belajar siswa. Pada siklus I rata-rata nilai kelas meningkat menjadi 73,08 persentase ketuntasan 76,92% dan pada siklus II semakin meningkat dengan rata-rata nilai kelas 85,38 dan persentase ketuntasan 100%. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penerapan metode demonstrasi secara bertahap dan berkelanjutan dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 002 Kiyap Jaya pada pembelajaran IPA. Metode ini membantu siswa memahami konsep-konsep IPA dengan lebih baik melalui pengalaman langsung dan interaktif. Oleh karena itu, disarankan agar metode demonstrasi digunakan secara konsisten dan diintegrasikan dalam pembelajaran IPA di kelas V SD untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan hasil belajar siswa. Guru dapat menggunakan metode ini sebagai alternatif dalam mengajar IPA di kelas V SD untuk meningkatkan pemahaman konsep dan keterampilan praktik siswa. Penelitian ini juga dapat menjadi referensi bagi peneliti dan guru lain yang tertarik untuk mengembangkan metode pembelajaran yang inovatif dan efektif.