Pada dini tahun 2020, bumi dihebohkan dengan timbulnya penyakit meluas sungguh- sungguh yang tidak dikenal faktornya. Perihal ini berasal dari informasi dari Cina pada World Health Organization( World Health Organization) kalau terdapat 44 penderita pneumonia berat di satu area, Wuhan... Persisnya, Provinsi Hubei Cina hendak diselenggarakan di Cina pada hari terakhir tahun 2019. Kebimbangan awal merupakan kalau itu merupakan pasar fresh yang menjual ikan, insan laut, serta bermacam binatang yang lain. Pada 10 Januari 2020, faktornya diidentifikasi serta isyarat genetik, virus corona terkini, didapat. Dapat disimpulkan kalau tujuan penting dari analisa ini merupakan memandang akibat dari Covid19 untuk perekonomian Indonesia ssat ini yang lebih menyeluruh dari bermacam pengganti skrip penindakan endemi Covid19, dalam perihal ini skrip campur tangan minimun, skrip campur tangan kokoh( suppresion contoh lewat pemisahan sosial bernilai besar yg efisien); serta skrip campur tangan kokoh dibarengi dengan dorongan pajak. campuran dari benefit cost analysis simpel,. Hasil analisa merumuskan kalau, benar campur tangan kokoh buat meminimalisasi penyebaran virus Covid19 bisa merendahkan perkembangan ekonomi lebih akut dibanding skrip minimun intervension. Hendak namun, kesimpulan ini cuma berbas elastis ialah perkembangan ekonomi, yang pastinya, bukan satusatunya aspek ekonomi berarti dalam analisa ekonomi. Kedua, kesimpulan yang berlainan diperoleh dalam kondisi waktu jauh, dimana malah perkembangan ekonomi waktu jauh bisa lebih terhimpit jika skrip yang terjalin merupakan campur tangan minimun. Dari mari bisa disimpulkan kalau kehilangan ekonomi dari strategi campur tangan yang kokoh( pengepresan) jauh lebih kecil dari kehilangan ekonomi dari skrip campur tangan minimun. Terkait pada kematian.