API (Application Programming Interface) digunakan untuk menghubungkan aplikasi dengan sistem lain. Namun, API juga rentan terhadap serangan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, mekanisme autentikasi yang efektif dan kuat perlu diterapkan pada API Laravel untuk melindungi data pengguna. Ada beberapa mekanisme autentikasi yang tersedia pada API Laravel, seperti Basic Authentication, Token Authentication, dan OAuth 2.0. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kelebihan dan kekurangan dari ketiga mekanisme autentikasi tersebut dalam hal keamanan, kemudahan implementasi, dan kinerja. Penelitian ini dilakukan melalui eksperimen pada setiap mekanisme autentikasi untuk membandingkan performanya. Hasil penelitian ini akan membantu developer untuk memilih mekanisme autentikasi yang paling sesuai untuk aplikasi mereka berdasarkan kebutuhan dan kondisi yang ada.