Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Semesta Ilmu Depok, Jawa Barat merupakan lembaga pendidikan non-formal yang menjadi wadah belajar khsususnya bagi anak-anak putus sekoah (drop out) dengan berbagai latar belakang masalah yang dihadapi, mulai dari persoalan ekonomi, sosial, keluarga, dan gejala sosial lainnya yang terjadi di tengah-tengah masyarakat khususya di kota Depok. PKBM Semesta Ilmu memberikan kesempatan belajar bagi masyarakat yang tidak memiliki akses ke lembaga pendidikan formal. Namun, dalam pengelolaannya terdapat masalah yang mengganggu kualitas dan mutu penyelenggaraan lembaga tersebut yaitu kurangnya pemahaman tentang manajemen kinerja lembaga. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah Sistem Manajemen Kinerja metode Proper Man bisa diimplementasikan pada lembaga, dan bagaimana pengaruhnya dalam usaha meningkatkan kualitas kinerja pengurus PKBM. Penelitian ini juga mempelajari kendala-kendala yang dihadapi dalam penerapan sistem manajemen kinerja tersebut serta mencari solusi terhadap permasalahan tersebut. Metode penelitian yang dapat digunakan untuk penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa Sistem Manajemen Kinerja merode Proper Man bisa diterapkan pada lingkungan lembaga PKBM dan mampu meningkatkan kinerja pengurus PKBM. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi bagi pengelolaan lembaga pendidikan non-formal di Indonesia sehingga dapat digunakan sebagai acuan bagi lembaga sejenis dalam meningkatkan kualitas dan mutu pengelolaannya.