ABSTRAK Penyusunan karya ilmiah ini dari hasil pemikiran penulis mengenai pemanfaatan TikTok untuk mempromosikan produk skincare lokal Indonesia. Tujuannya agar pembaca mengetahui bahwa banyak metode untuk pemasaran produk, terlebih jika menggunakan media digital. Penulis juga berharap agar pembaca (khususnya yang menjadi pelaku usaha) mendapatkan inspirasi terkait metode berjualan. Pemanfaatan Facebook dan Instagram untuk memasarkan produk mungkin telah banyak digunakan. Namun, sejak pandemi melanda, TikTok telah menjadi platform sosial media yang paling banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Pengguna TikTok di Indonesia diperkirakan sebanyak 99,1 juta orang (data April 2022) artinya terdapat hampir 100 juta orang yang aktif menggunakan TikTok dan dapat dijadikan sebagai target pasar. Dengan memanfaatkan TikTok, pelaku usaha dapat memaksimalkan promosi produknya dengan biaya minim. Produsen skincare adalah salah satu pelaku usaha yang telah menangkap peluang ini. Pengusaha skincare juga harus memiliki kompetensi dalam pembuatan konten agar iklannya diterima oleh konsumen, Edukasi mengenai kualitas dan manfaat produknya tersampaikan dengan baik. Jika kemampuan ini terus ditingkatkan maka akan berdampak pada minat beli konsumen yang melihat konten tersebut sehingga target penjualan meningkat. Para pengusaha skincare dengan brand Azarine Cosmetic, Somethinc, Wardah, dan Oh My Skin telah berhasil meningkatkan penjualan melalui promosi produk di platform TikTok.