Pendahuluan. Perpustakaan sebagai institusi pendidikan dan informasi perlu terus mengembangkan diri agar tetap relevan di era digital dan menjalankan tri dharma perpustakaan. Dalam hal ini, pemanfaatan media sosial dapat menjadi salah satu penggunaan strategi yang efektif untuk meningkatkan partisipasi pengguna dan meningkatkan layanan literasi.Metode penelitian. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan sumber data primer dan sekunder. Informan terdiri dari dua siswa pustaka dan tiga pengunjung perpustakaan.Data analisis. Analisis data yang dilakukan pada penelitian ini melalui reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi data.Hasil dan Pembahasan. Instagram menjadi aplikasi yang paling banyak di gemari oleh masyarakat dalam kegiatan literasi.Kesimpulan dan Saran. Penggunaan media sosial dapat meningkatkan partisipasi pengguna dalam layanan perpustakaan. Oleh karena itu, disarankan agar perpustakaan dapat mengoptimalkan penggunaan media sosial dan memperkuat interaksi dengan pengguna melalui berbagai strategi yang telah diidentifikasi.