Digitalisasi arsip dilakukan dengan cara mengalihmediakan arsip dari kertas (manual) menjadi file (digital). Digitalisasi arsip dilakukan untuk mencegah terjadinya kehilangan atau kerusakan akibat dampak bencana. Kabupaten Trenggalek sangatlah rawan bencana, mulai dari badai angin, hujan deras, banjir, dan Adapun juga longsor di beberapa daerah yang dekat dengan gunung. Pada saat diwawancarai, beberapa masyarakat Desa Nglongsor belum melaksanakan digitalisasi arsip. Perlindungan arsip dilaksanakan dengan cara manual, sehingga perlu pemahaman tentang digitalisasi arsip bahwa itu sangatlah penting. Metode yang akan digunakan adalah dengan adanya wawancara di beberapa rumah warga dan diberikan sosialisasi mengenai pentingnya digitalisasi