Kabupaten Bogor merupakan salah satu daerah di Jabodetabek yang menyumbang limbah minyak goreng paling besar di Indonesia. Desa Rawa Panjang yang terletak di Kabupaten Bogor juga mengalami masalah terkait kurangnya pengelolaan sampah minyak goreng sehingga sering terjadi pencemaran air akibat limbah minyak goreng yang dibuang sembarangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis inovasi daur ulang limbah minyak goreng menjadi lilin dan sabun ramah lingkungan sebagai ide bisnis di desa Rawa Panjang. Metode kualitatif dengan teknik studi pustaka dilakukan untuk pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Desa Rawa Panjang sudah menerapkan inovasi daur ulang minyak jelantah dengan mengubah minyak jelantah menjadi sabun. Kurangnya kesadaran, pengetahuan dan pelatihan yang diberikan pemerintah mengurangi kesuksesan inovasi daur ulang minyak jelantah di Desa Rawa Panjang.