ABSTRAKPenyalahgunaan narkoba menjadi masalah serius di masyarakat modern, termasuk di Indonesia. Salah satu jalur yang digunakan oleh penyelundup narkoba adalah melalui laut, dengan pelabuhan menjadi titik fokus pencegahan yang penting. Studi ini bertujuan untuk menganalisis upaya pencegahan masuknya narkoba melalui laut di Pelabuhan Pare Pare.Metode penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah analisis kualitatif dan kuantitatif. Data dikumpulkan melalui survei, wawancara, dan studi dokumentasi terkait kegiatan penegakan hukum di pelabuhan. Hasil analisis menunjukkan bahwa Pelabuhan Pare Pare telah mengimplementasikan berbagai strategi pencegahan untuk mengatasi masalah penyelundupan narkoba melalui laut.Upaya pencegahan yang dilakukan meliputi peningkatan pengawasan, pemeriksaan yang ketat terhadap muatan kapal, kerjasama antara otoritas pelabuhan dengan instansi terkait, dan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya narkoba. Selain itu, pelabuhan juga meningkatkan kemampuan petugas keamanan dalam mendeteksi dan menangani kasus penyelundupan narkoba.Meskipun telah ada upaya yang signifikan, masih ditemukan beberapa tantangan dalam pencegahan masuknya narkoba di Pelabuhan Pare Pare. Tantangan tersebut antara lain tingginya kompleksitas jalur penyelundupan narkoba, minimnya sumber daya, dan adanya keterbatasan teknologi pendeteksian. Oleh karena itu, perlu adanya upaya kolaboratif antara pihak berwenang, pemerintah, dan masyarakat untuk memperkuat sistem pencegahan narkoba di pelabuhan.Studi ini dapat memberikan pemahaman lebih lanjut tentang upaya pencegahan masuknya narkoba melalui laut di Pelabuhan Pare Pare. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan bagi pihak terkait dalam mengembangkan strategi pencegahan yang lebih efektif, meningkatkan kerjasama antarinstansi, dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengatasi masalah penyalahgunaan narkoba melalui pelabuhan.